Netizen dan Jurnalis Kurang Kerjaan

Sudah tahu belum? Pasti sudahlah! Kalau ga tahu juga, ya kudet betol loe ga kepoin urusan rumah tangga orang lain.

Apaan seh..???

Itu.... Berita si LesLar....!!!

Owwh.. Itu, ya sudah tahulah, wong berita di TV jadi trending, belum lagi di internet, satu harian itu semua yang dibahas. Seru deh pokoknya...

Selamatlah, ente termasuk satu spesies dengan orang-orang yang kurang kerjaan sehingga mencari kerjaan mengurus urusan orang lain.

Beneran saya sumpek dan jenuh kepada netizen +62 dan para jurnalis medianya. Hari-hari mereka habiskan dengan memantau dan memberitakan masalah rumah tangga orang lain. Apalagi ini media-media sampah, baik layar kaca atau cetak atau internet, mereka menambah-nambah berita dengan ghibah yang tak mutu.

Coba, wahai netizen, apa manfaat kalian membicarakan urusan rumah tangga orang lain, apa artis-artis itu keluargamu, kakakmu, adikmu, anakmu, istrimu, suamimu..??? Urus saja masalahmu, urus dirimu yang belum berjilbab, urus anak-anakmu yang yang masih malas beribadah, urus istrimu yang masih suka menampakkan aurat. Urus suamimu yang masih suka mabok, keluyuran malam.

Orang yang punya masalah, kenapa loe yang uring-uringan? Orang yang mau berdamai, napa loe yang sewot, malah mau memboikot. Loe sehat...????

Apa kalian fikir kalian itu tidak terjerat KDRT, yakin loe pada? Woooi, suami-istri bertengkar itu biasa, bahkan sampai hebat, itu juga biasa. Sepanjang mereka mau saling memaafkan itu juga biasa. Sekalipun mereka melakukan kesalahan yang sama dan kemudian berdamai kembali, tak masalah. Lha dirimu yang berulang-ulang melakukan maksiat / dosa kepada Allah, dan berulang-ulang minta ampun, kenapa bisa? Loe menghakimi orang bisa, tapi dihakimi ga mau, tonjok idung loe..!!!

Karakter emosi orang beda-beda, jadi wajar kalau dampak konfliknya pun berbeda. Kalau suami istri tadi pada akhirnya mau memaklumi dan memaafkan serta berdamai, ya sudah. Mereka yang tahu situasi kondisinya, mereka yang tahu masalah, jadi biarkan mereka yang memutuskan masalah mereka. Itu sebabnya ada istilah, JANGAN IKUT CAMPUR MASALAH RUMAH TANGGA ORANG LAIN.
Oang tua pun tak berhak mencampuri urusan rumah tangga anak-anaknya, apalagi dirimu wahai netizen kepo yang tak ada hubungan keluarga apa pun.

Ada artis yang terjerat KDRT kalian bully, kalian benci, kalian boikot kehidupannya. Tapi giliran ada artis yang terjerat narkoba, terjerat adegan video porno, kalian tetap maklumi, kalian hormati hak-haknya, kalian tetap puja setinggi langit. Hukum macam apa itu? Lebay loe pada...!!!!

Wahai netizen dan media, loe kalau mau bully atau boikot, cari artis yang suka mengolok-olok agama, artis yang berbuat mesum, artis yang suka menampakkan aurat. Nah boikot tu orang agar tak bisa tampil di manapun.

Berhenti membicarakan kehidupan orang lain agar hidupmu lebih berkualitas. Waktumu tidak terbuang sia-sia membicarakan masalah-masalah sampah.